Harian Nusantara, BOGOR – Anggota DPRD Kota Bogor dari fraksi Gerindra, Pepen Firdaus kembali melaksanakan reses pada masa sidang pertama tahun 2024. Kegiatan reses ini berlangsung di Kampung Palasari, Kelurahan Sindangsari, Kecamatan Bogor Timur, untuk bertemu langsung dengan konstituennya.
Dalam pertemuan tersebut, salah satu warga, Kang Jarot menyampaikan aspirasi masyarakat mengenai kebutuhan akan sekolah baru.
“Dampak dari kebijakan zonasi pendidikan membuat banyak anak sulit untuk mendapatkan akses pendidikan, bahkan ada yang putus sekolah dan ijazah mereka masih tertahan di sekolah swasta,” ucapnya pada Rabu, 16 Oktober 2024.
Selain itu, Kang Jarot juga mengusulkan perbaikan musala yang kondisinya kini cukup memprihatinkan.
Menanggapi keluhan tersebut, Pepen Firdaus mengakui pentingnya pembangunan sekolah negeri baru di Bogor Timur yang saat ini memang kekurangan fasilitas pendidikan, terutama untuk warga di daerah tersebut.
Pepen menegaskan bahwa dirinya bakal memperjuangkan aspirasi warga ini dengan mengusulkan pembangunan sekolah baru kepada pemerintah kota.
Selain masalah pendidikan, Pepen juga mencatat aspirasi terkait kesehatan yang disampaikan oleh warga. “Semua keluhan dan kebutuhan masyarakat akan menjadi catatan penting yang akan terus dikawal di DPRD sesuai kapasitas saya,” jelasnya.
Lebih lanjut, Pepen mengungkapkan bahwa di Kampung Palasari masih terdapat kelompok petani yang telah dikoordinasikan dengan anggota DPR RI dari Gerindra yakni Ibu Endang S. Thohari.
“Kolaborasi ini bertujuan untuk memberikan pembinaan dan mempertahankan keberadaan sektor pertanian di wilayah Palasari yang lahannya masih cukup banyak,” katanya.
Sebelumnya, Pepen juga menyalurkan bantuan berupa mesin pompa air untuk musala di Kampung Palasari. Bantuan tersebut sesuai kebutuhan warga yang diajukan beberapa waktu lalu. (R-007)